Menurut Stephen Hawking, hidup kita bisa dihitung, kecuali kita menemukan planet baru untuk ditempati. Fisikawan ini memiliki teori dimana manusia mungkin hanya memiliki sekitar 1.000 tahun lagi, sebelum punah.
Sepanjang usianya 74 tahun itu, Hawking telah beberapa kali berbicara tentang nasib yang sudah ditakdirkan,. Salah satunya perang nuklir yang meningkat serta ancaman pemanasan global. Dia juga memperingatkan bahwa perkembangan kecerdasan buatan bisa mengakhiri umat manusia.
Satu-satunya harapan untuk keluar dari bahaya ini, kata Hawking, adalah dengan menemukan planet layak huni lain.
“Kita juga harus terus pergi ke luar angkasa untuk masa depan kemanusiaan. Saya tidak berpikir kita akan bertahan hidup 1.000 tahun jika tidak keluar dari luar planet yang rapuh ini,” katanya.
NASA meluncurkan pesawat ruang angkasa Kepler pada tahun 2009, yang misinya adalah untuk melakukan hal itu. Pesawat itu dirancang untuk mencari wilayah terdekat dari galaksi kita yang mengorbit di zona layak huni dari bintang yang mirip dengan matahari kita. Zona ini disebut juga dengan “Goldilocks zone” karena itu adalah rentang di mana tekanan dan suhu yang “tepat” untuk air cair ada di permukaan planet.
Tahun ini, para astronom gembira dengan penemuan Proxima B, yang merupakan planet seukuran Bumi yang mengorbit di bintang zona layak huni Proxima Centauri. Hal ini juga terletak hanya 4,2 tahun cahaya dari kita, yang artinya cukup dekat. Sejauh ini, Proxima B terlihat seperti kesempatan terbaik kita untuk melarikan diri dari bumi.
Sumber: suara
No comments:
Post a Comment